aku lemah,,,,
aku tak berdaya...
semua yang aku rasa saat ini tiada lagi bermakna untuk hidupku
aku bukan seseorang
bahkan aku buka sesuatu
aku tak pantas dengan keputus asaanku
di sekililingku
penuh dengan canda tawa
namun tidak dalam hatiku
yang penuh darah dan uraian air mata...
belum hilang
waktu itu seperti tiada berjalan
hingga saat ini aku masih merengkuh kesedihan
dalam setiap langkahku kau terlihat
dalam angan ku kau mengusik
dimana ketenanganku yang dulu??
tuhan... kini aku mulai merencanakan kehidupanku yang akan datang,
dalam setiap aku bertempat aku mengingatnya..
aku mohon,,,, hilangkan dia dari ingatanku..
hancurkan dia dari...
berujung bencana
seperti halnya orang yang meramaikan dunianya dalam kebinasaan
berusaha dalam kediamanya
dimana aku bersandar pada jiwa jiwa yang rapuh,.
merasa tercekal dari kedamaian
merasa hina dimata cinta
seperti embun tak bisa meneteskan dirinya pada tanah
hanya bisa merasa dirinya indah sesaat
dan menunggu matahari mengeringkan hatinya
hingga dia tak tersisa...
come past
sepercik gambaran masalalu datang lagi
berjalan menelusuri sisa sisa hatiku
yang dulu telah berantakan
ia kembali dengan sebuah luka
ia kembali dengan sebuah asa
namun tiada bagiku untuk berteriak
memberi apa yang ia inginkan
aku berhenti disini
berhenti dari masalaluku
aku ingin hidup lagi sebagai seorang yang menjalani hidupnya dengan kewajaran...
indahnya cinta
jalan panjang terbentang didepan, aku bisa melihatnya namun aku belum
bisa melangkahkan kakiku disitu, masih ada sungai yang perlu aku
sebrangi, tak begitu deras namun cukup membuatku berfikir sejenak untuk
menyebranginya, diantara sekian banyak catatan kisahku, ini adalah
sebuah ketidak biasaan, sebuah hal yang jarang terjadi pada diriku,.
kamu...
I hate u
hingga saat mentari kembali di persemayamanya
aku masih dalam ingatan tentangmu
sampai saat fajar tiba
aku telah pergi dari impianmu
kau seperti udara yang selalu datang dan pergi dalam diriku ini
kau seperti kupu kupu yang terlihat indah saat ku pandang
kau seperti air bersuara dalam kesunyian diriku
dalam diam jiwaku kau berkelana
dalam senyumku...
Matamu
mungkin aku saat ini sedang terlena dengan matanya,.
semua kebijaksaan yang ku anggap kadang hanya sebatas senyuman belaka
tak lain halnya saat aku terpana pada wajahnya
seperti tersihir diantara detak jantung yang seiring melambat,.
ini hal yang wajar tentang cinta
bahan orang menganggap ini sebagai tanda tanda awal cinta itu tumbuh
namun......
kepergianmu
bahkan sampai sampai saat ini luka di hatiku masih terasa
sampai saat kau tak terlihat luka ini masih ada
dan saat kau terlihat lagi luka ini semakin dalam terpendam
bukankah kau telah pergi???
tapi mengapa luka ini semakin jelas terlihat???
siapa dirimu sebenarnya,,,
yang telah menjadikan hatiku hancur berantakan
sadarkah kau akan kenangan yang telah...
Cinta sejati
malam yang dingin membawa aku kedalam hasrat cinta yang begitu indah
engkau datang malam ini untuk memberiku kehangatan cintamu
yang mungkin tak bisa ku dapatkan dari wanita lain
namun kini engkau pergi membawa setengah hatiku dan membawa sejuta kenangan indah
engkau telah menggoreskan sedikit luka di hatiku
namun tak...
Teringat
ketika aku bercerita tentang masalaluku
aku seperti kembali dalam kisah itu
aku semakin mendalaminya aku semakin merasakanya dia dalam diamku
kenapa harus pergi itulah yang di pertanyakan
sebuah penyesalan
sebuah kutipan hidup yang telah dijalani
membuat waktu luangku terhimpit dalam penyesalan yang tiada akhir
kini aku hilang dari kehidupanya
dan...
Bingung
aku seperti di tengah jalan dalam gelap malam yang sepi
tak mengerti kemana aku harus berjalan
tak mengerti jalan mana yang harus aku lewati
aku mau pulang melewati malamku
dimana aku sekarang
aku dalam kebingungan
aku dalam kehendakMu
aku dalam lindunganMu
aku berdiri menatap langit lepas dengan bintang aku berbic...
Imajinasi
menyanyikan sebuah lagu dalam diam kita
melantunkan bait2 indah dalm ketenagan
seperti berlari dalm indahnya dunia
di kelilingi indah pelang di atas bukit hijau saat senja
tak bersuara
tak terdengar hiruk pikuk keramaian dunia
rasakan indahnya dalam kehangatan kit...
Aku sendiri
malam saat sendiri seperti ini
aku ingat kehangatan yang telah kau berikan padaku
aku ingat saat kau peluk aku dalam dinginku
kau hibur aku dalam kesedihanku
kau tatap aku dalam sayu matamu
ingikanku kembali seperti dulu
namun,. waktu tak bisa lagi kembali
waktu itu telah pergi
waktu itu telah terlewati
kini kau pergi
dan aku kini sendiri dalam kedinginan
dalam...
Sahabat
berawal dari sebuah kisah,.
kawan,. kita dengarkan masing2 suara itu
renungi apa yang tertera dalam sebuah bait yang telah ditulis
kita tuju apa maksud kita
jangan lengah saat harapan hilang,.
bukankah kita masih banyak waktu tuk bercanda dalam dunia dilain sisi kita
kita masih bisa berlari dalam emosi
berjalan dalam ketenangan
bersuara dalam kebisuan
hala...
malamku tak indah
seperti yang ku fikirkan saat senja tiba
kebingungan yang hinggap pada diriku ini tak jua hilang
sampai batas akhir mataku terbuka
hingga aku tak sadar diri dengan apa yang aku alami
terlalu letih aku menahan beban ni
aku terlalu hina dalam pandangan mat
tentang apa yang aku punya
tentang apa yang aku rasa
seperti tiada guna aku bicara
tiada arti aku...
begitu indah
kau puisiku,.
dalam kedamaianku kau terlihat
dalam lelahku kau sandaranku
begitu indah dirimu
bagai taman bunga yang penuh dengan kupu
dipenuhi warna jingga tanpa kelabu
kau bersyair melantunkan perasaanmu
dan kau berlari kecil mengejar anganmu
itu sekedar gamabran sinar kebahgiaan yang terlihat kala aku masih bersamamu
indah engkau masalal...
kau bunuh aku
diammu,, seperti membuatku kaku
aku seperti berhenti bernafas..
dimana aku sekarang di duniamu??
aku terjebak dalam hingar bingar suara emosi
kemana aku kan melangkah
dan siapa yang harus aku ikuti??
kau sendiri berdiri menatapku
akankah hanya seperti itu..
mendekatlah,. peluk aku..
aku disini untukmu...